Warisan Rasulullah untuk Semua Umat Islam

by | Oct 24, 2023 | Info

Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam meninggalkan warisan untuk semua umat Islam yang hidup sepeninggalan beliau. Warisan Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ini bukan berupa harta benda melainkan sebuah pegangan hidup.

Warisan Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam yang berupa harta tidak diberikan kepada ahli waris melainkan dijadikan sedekah. Beliau kala itu meninggalkan sebilah pedang, seekor bighal dan sebidang tanah. Keterangan ini bersandar pada hadits yang termuat dalam kitab Syamail Muhammad yang disusun Imam at-Tirmidzi.

Amr bin Harits Radiallahu ‘anhu mengatakan,

مَا تَرَكَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِلَّا سِلاَحَهُ، وَبَغْلَتَهُ، وَأَرْضًا جَعَلَهَا صَدَقَةٌ.

Artinya: “Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam tidak meninggalkan sesuatu sebagai harta warisan selain sebilah pedang, seekor bighal dan sebidang tanah yang dijadikan sedekah.” (HR At-Tirmidzi, Ibnu Sa’d, dan Ahmad)

Selain Amr Radiallahu ‘anhu, Abu Hurairah Radiallahu ‘anhu juga meriwayatkan,

جَاءَتْ فَاطِمَةُ إِلَى أَبِي بَكْرٍ، فَقَالَتْ: مَنْ يَرِثُكَ؟ فَقَالَ: أَهْلِي وَوَلَدِي فَقَالَتْ: فَمَا لِي لَا أَرِثُ أَبِي؟ فَقَالَ أَبُو بَكْرٍ: سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ: لاَ نُوْرَتُ. وَلَكِنِّي أَعُوْلُ مَنْ كَانَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَعُوْلُهُ، وَأُنْفِقُ عَلَى مَنْ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُنْفِقُ عَلَيْهِ.

Artinya: “Pada suatu hari, Fatimah mendatangi Abu Bakar Radiallahu ‘anhu seraya bertanya, ‘Siapakah yang mewarisimu?’ Abu Bakar menjawab, ‘Keluarga dan putraku.’ Fatimah bertanya lagi, ‘Lalu mengapa aku tidak memperoleh warisan dari ayahku?’ Abu Bakar menjawab, ‘Aku pernah mendengar Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda, ‘Kami tidak meninggalkan harta warisan.’ Tetapi aku akan menanggung kehidupan orang-orang yang ditanggung oleh Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam dan akan memberi nafkah kepada orang-orang yang diberi nafkah oleh beliau.” (HR At-Tirmidzi dan Ahmad)

Dalam riwayat lain, Aisyah Radiallahu ‘anhu mengatakan,

أَنَّ رَسُوْلَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: لَا نُوْرَثُ، مَا تَرَكْنَا فَهُوَ صَدَقَةٌ

Artinya: “Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda, ‘Kami tidak meninggalkan harta warisan. Apa yang kami tinggalkan (Setelah kami wafat) merupakan sedekah.” (HR Tirmidzi, Bukhari, Muslim, Abu Dawud, dan Ahmad)

Dua Warisan Rasulullah untuk Umat Islam

Meski tidak mewariskan harta benda, Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam mewariskan dua pedoman hidup bagi umatnya. Menurut sebuah hadits, warisan tersebut adalah Al-Qur’an dan As-Sunnah. Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda,

تَرَكْتُ فِيْكُمْ أَمْرَيْنِ إِنْ تَمَسَّكُتُمْ بِهِمَا لَنْ تَضِلُّوْا أَبَدًا كِتَابَ اللَّهِ وَسُنَّةَ رَسُولِهِ

Artinya: “Aku tinggalkan bagi kalian dua perkara yang jika kalian berpegang teguh pada keduanya pasti tidak akan tersesat selama-lamanya, yaitu Kitabullah (Al-Qur’an) dan sunnah Rasul-Nya.” (HR Muslim, Ahmad, dan lainnya)

Disebutkan dalam kitab Ahl al-Bait wa al-Qur’an al-Karim karya M.H. Ma’rifat, hadits tentang warisan Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam tersebut termuat dalam Shahih Muslim dari jalur Zaid bin Arqam, Sunan at-Tirmidzi melalui Jabir bin Abdillah, Sunan ad-Darimi yang sanadnya sampai kepada Arqam seperti hadits dalam Shahih Muslim, Musnad Ahmad dengan sanad sampai Sa’id al-Khadri, dan Mustadrak al-Hakim dari jalur Zaid bin Arqam.

Hadits tersebut dengan tegas menyatakan bahwa Al-Qur’an dan sunnah Nabi merupakan pedoman hidup yang dapat menuntun manusia menuju jalan yang lurus, sebagaimana dijelaskan dalam buku Studi Hadis karya Idri.

Astra Website Security